Kamis, 14 Juni 2012

Ronggeng Dukuh Paruk by Ahmad Tohari


Walaupun font buku ini sangat rapet, walaupun pakde Tohari benar-benar menggunakan bahasa sastra, novel ini sangat keren, khas Ahmad Tohari, mengingat ini buku kedua beliau yg saya baca. Buku yang sempat dibanned ini memang layak dibanned, karena selain ada unsur PKI yg bikin kena banned, banyak pula umpatan-umpatan yang tidak pantas untuk diucapkan. Tetapi itu semua tidak masalah, karena buku ini benar2 asu buntung...

Banyak yg menyoroti kisah cinta Srintil-Rasus yang "katanya" tragis, tapi kenyataannya, buku ini lebih dari itu, bahkan menurut saya, hampir tidak ada cinta yang tersurat diantara keduanya. Malah menurut saya lagi, buku ini lebih menyoroti tentang keadaan Indonesia yg sebenarnya, bahwa Dukuh Paruk di Indonesia ini benar2 ada. Bayangkan, sebuah dusun yg bodoh, terbelakang, bahkan bisa disebut masih murni, belum terpengaruh dunia luar. Saya yakin, pasti masih ada dusun seperti itu di Indonesia ini, dimana anak2 tidak mengenal sekolah, tidak ada guru formal, dan suatu kenyataan pahit bahwa anak2 itu lebih mengenal ronggeng. Ya, ronggeng, Srintil adalah ronggeng, bisa juga dikatakan "pelacur yang berstrata tinggi", karena memang kerjaannya melayani masyarakat, terutama para prianya, dan gilanya istri dari pria yg dilayani ronggeng justru merasa bangga, tidak ada rasa sakit hati, saking bodohnya mereka.

Perjalanan Srintil menjadi ronggeng sebenarnya berakhir ketika dia jatuh cinta kepada Rasus, namun pertanyaannya apakah Rasus juga merasakan hal yg sama? Silakan nilai sendiri saat baca bukunya. Konflik yg diramu Ahmad Tohari memang renyah, sesuai dg zaman, misalnya ketika ramai pemilu, maupun ketika geger komunis, penulis berhasil meramu karyanya dg indah. Belum lagi, budaya ronggeng yg diperkenalkan merupakan budaya asli Indonesia, perlu dilestarikan dg penyesuaian disana-sini, agar kebudayaan ronggeng ini tidak kena banned seperti bukunya :)

2 komentar:

  1. aaah.. review nya kurang panjaaaang buat buku yang sangat luar biasa ini

    BalasHapus
  2. ini gw bikin di hape, kepentok limit :D
    mau lanjut lagi udah males :D

    BalasHapus