Perahu Kertas. Judul yang diambil dari kebiasaan aneh Kugy,
si agen Neptunus berzodiak Aquarius yang selalu berkeyakinan bahwa perahu
kertas yang dibuatnya dan ia tulisi surat untuk Neptunus lalu ia alirkan di
sungai. Ia yakin, perahu itu akan sampai, dan suratnya akan dibaca oleh
Neptunus. Tetapi itu dulu, ketika Kugy masih kecil. Walaupun ukuran badannya
tetap kecil, seperti panggilan kesayangan Keenan kepadanya, Kugy mulai beranjak
dewasa dan mulai merasakan cinta. Namun sifat khasnya yang tengil dan
berantakan tetap tidak berubah. Ya, itulah Kugy.
Keenan, seorang keturunan Belanda, terobsesi menjadi pelukis
walau ditentang mati-matian oleh ayahnya, tak sengaja bertemu Kugy di stasiun
kereta api di Bandung ketika dijemput oleh sepupunya, Eko dan pacarnya Noni. Mereka
berempat pun akhirnya bersahabat baik, Keenan mulai jatuh hati pada Kugy dan
tulisan-tulisannya, tanpa mengetahui bahwa sebenarnya Kugy pun menyimpan
perasaan yang sama, walaupun ia telah memiliki pacar di Jakarta bernama Ojos.
Waktu memang tak bersahabat dengan kisah cinta Kugy dan
Keenan, seolah waktu membuat cinta mereka bertepuk sebelah tangan. Putus dengan
Ojos, Kugy malah menghadapi fakta bahwa Keenan sedang coba dijodohkan dengan
Wanda, sepupu dari Noni. Kugy pun “melarikan diri”, mencoba mengalihkan
perhatian dengan mengajar di sekolah terbuka. Tanpa tahu apa yang terjadi
dengan Kugy, Keenan pun tahu bahwa sebenarnya ia tak mencintai Wanda, sehingga
ia pun ikut melarikan diri ke Pulau dewata. Disana ia menemukan tambatan hati
dalam diri Luhde, sementara Kugy yang mendadak rajin kuliah akhirnya lulus
cepat dan bekerja di suatu perusahaan agency. Kugy pun bertemu tambatan hati
disana. Bosnya, Remi, jatuh hati kepadanya dan mengajaknya untuk menikah. Namun,
radar Neptunus yang semenjak dahulu mengikat Keenan dan Kugy pada akhirnya
benar-benar berfungsi dengan baik, tanpa sengaja mereka pun bertemu lagi, kali
ini dengan pasangan masing-masing dan cinta masing-masing.
Dee berhasil membuat cerita yang lain dari buku-bukunya yang
sebelumnya melalui buku ini. Kisah cinta yang mengalir indah dan membuat
penasaran sungguh memikat hati. Bagaimana waktu mengalir dengan cepat di buku
ini tidak mengurangi kenikmatan membaca buku ini. Banyak tokoh yang datang dan pergi,
namun tokoh Keenan dan Kugy terlalu kuat untuk dibuat pergi. Banyaknya pula
peristiwa manis yang kebetulan sungguh sangat menambah daya tarik dan pesona
buku ini. Apalagi ditambah ketengilan Kugy dan sifat cool Keenan dan Remi,
membuat tokoh-tokoh dalam buku ini sungguh membuat penasaran dan ingin ditemui
di dunia nyata.
Setting yang berpindah-pindah pun tak menjadi masalah,
karena Dee dengan jeli menuliskan setting tempat adegan berada di setiap awal
babnya. Belanda, Jakarta, Bandung dan Bali seolah-olah hidup lewat jalinan
cerita yang dituliskan oleh Dee. Hal yang unik lainnya yaitu bagaiman Dee
menciptakan istilah-istilah khusus yang menjadi trademark dari buku ini. Radar
Neptunus, Agen Neptunus, menjadi tren yang diciptakan oleh Dee. Lihat saja
fenomena bagaimana Radar Neptunus dipraktikkan. Belum lagi basic menulis,
melukis, dan periklanan pada diri Kugy, Keenan, dan Remi membuat pembacanya
mendapatkan ilmu tentang dunia-dunia seni tersebut.
Akhirnya, rasa penasaran jualah yang membawa buku ini
dihabiskan dalam keremangan lampu kopaja. Rasa penasaran yang akhirnya terbayar
dengan ending yang manis, dan rasa pengorbanan yang besar dari tokoh-tokohnya. Buku
yang wajib dibaca dan dirate bintang 5 oleh para Agen Neptunus di luar sana.
Judul: Perahu Kertas
Penulis: Dewi Lestari
Penerbit: Bentang Pustaka
Terbit: 29 Agustus 2009
Tebal: 456 hal.
Rate: 5/5
bolak-balik liat review Perahu Kertas, lama-lama aku jadi penasaran ma ceritanya.
BalasHapusada filmnya kan
BalasHapus