Laman

Kamis, 27 September 2012

Radar Neptunus d(^_^)b




Perahu Kertas. Judul yang diambil dari kebiasaan aneh Kugy, si agen Neptunus berzodiak Aquarius yang selalu berkeyakinan bahwa perahu kertas yang dibuatnya dan ia tulisi surat untuk Neptunus lalu ia alirkan di sungai. Ia yakin, perahu itu akan sampai, dan suratnya akan dibaca oleh Neptunus. Tetapi itu dulu, ketika Kugy masih kecil. Walaupun ukuran badannya tetap kecil, seperti panggilan kesayangan Keenan kepadanya, Kugy mulai beranjak dewasa dan mulai merasakan cinta. Namun sifat khasnya yang tengil dan berantakan tetap tidak berubah. Ya, itulah Kugy.

Keenan, seorang keturunan Belanda, terobsesi menjadi pelukis walau ditentang mati-matian oleh ayahnya, tak sengaja bertemu Kugy di stasiun kereta api di Bandung ketika dijemput oleh sepupunya, Eko dan pacarnya Noni. Mereka berempat pun akhirnya bersahabat baik, Keenan mulai jatuh hati pada Kugy dan tulisan-tulisannya, tanpa mengetahui bahwa sebenarnya Kugy pun menyimpan perasaan yang sama, walaupun ia telah memiliki pacar di Jakarta bernama Ojos.

Waktu memang tak bersahabat dengan kisah cinta Kugy dan Keenan, seolah waktu membuat cinta mereka bertepuk sebelah tangan. Putus dengan Ojos, Kugy malah menghadapi fakta bahwa Keenan sedang coba dijodohkan dengan Wanda, sepupu dari Noni. Kugy pun “melarikan diri”, mencoba mengalihkan perhatian dengan mengajar di sekolah terbuka. Tanpa tahu apa yang terjadi dengan Kugy, Keenan pun tahu bahwa sebenarnya ia tak mencintai Wanda, sehingga ia pun ikut melarikan diri ke Pulau dewata. Disana ia menemukan tambatan hati dalam diri Luhde, sementara Kugy yang mendadak rajin kuliah akhirnya lulus cepat dan bekerja di suatu perusahaan agency. Kugy pun bertemu tambatan hati disana. Bosnya, Remi, jatuh hati kepadanya dan mengajaknya untuk menikah. Namun, radar Neptunus yang semenjak dahulu mengikat Keenan dan Kugy pada akhirnya benar-benar berfungsi dengan baik, tanpa sengaja mereka pun bertemu lagi, kali ini dengan pasangan masing-masing dan cinta masing-masing.

Dee berhasil membuat cerita yang lain dari buku-bukunya yang sebelumnya melalui buku ini. Kisah cinta yang mengalir indah dan membuat penasaran sungguh memikat hati. Bagaimana waktu mengalir dengan cepat di buku ini tidak mengurangi kenikmatan membaca buku ini. Banyak tokoh yang datang dan pergi, namun tokoh Keenan dan Kugy terlalu kuat untuk dibuat pergi. Banyaknya pula peristiwa manis yang kebetulan sungguh sangat menambah daya tarik dan pesona buku ini. Apalagi ditambah ketengilan Kugy dan sifat cool Keenan dan Remi, membuat tokoh-tokoh dalam buku ini sungguh membuat penasaran dan ingin ditemui di dunia nyata.

Setting yang berpindah-pindah pun tak menjadi masalah, karena Dee dengan jeli menuliskan setting tempat adegan berada di setiap awal babnya. Belanda, Jakarta, Bandung dan Bali seolah-olah hidup lewat jalinan cerita yang dituliskan oleh Dee. Hal yang unik lainnya yaitu bagaiman Dee menciptakan istilah-istilah khusus yang menjadi trademark dari buku ini. Radar Neptunus, Agen Neptunus, menjadi tren yang diciptakan oleh Dee. Lihat saja fenomena bagaimana Radar Neptunus dipraktikkan. Belum lagi basic menulis, melukis, dan periklanan pada diri Kugy, Keenan, dan Remi membuat pembacanya mendapatkan ilmu tentang dunia-dunia seni tersebut.

Akhirnya, rasa penasaran jualah yang membawa buku ini dihabiskan dalam keremangan lampu kopaja. Rasa penasaran yang akhirnya terbayar dengan ending yang manis, dan rasa pengorbanan yang besar dari tokoh-tokohnya. Buku yang wajib dibaca dan dirate bintang 5 oleh para Agen Neptunus di luar sana.


Judul: Perahu Kertas
Penulis: Dewi Lestari
Penerbit: Bentang Pustaka
Terbit: 29 Agustus 2009
Tebal: 456 hal.
Rate: 5/5

2 komentar: