Pikiran saya langsung tertuju ke acara tapping kick any
beberapa bulan yang lalu. Kris Biantoro menjadi bintang tamunya, dan buku
inilah yang waktu itu dibagikan. Masih terngiang semangat beliau ketika itu,
seorang MC terkenal yang namanya sangat berkibar dan tenar, tetapi akhir-akhir
ini jarang terdengar, bahkan banyak yang mengira beliau sudah tak ada.
Ternyata, penyakit gagal ginjallah yang menghalanginya beraktivitas. Sudah lama
juga ternyata, bayangkan saja, ketika dalam masa jayanya dulu pun beliau ternyata
telah terkena penyakit ini. Tebak berapa tahun? Ya, sudah 38 tahun beliau
menderita penyakit ini.
Isi buku ini sendiri tak jauh dari cerita-cerita yang beliau
share ketika tampil di acara itu, tetapi tetap saja sangat menakjubkan
mendengarkan pengalaman-pengalaman beliau di tengah penyakit yang dideritanya.
Mulai dari pengalamannya sebagai manusia yang ringan kuping, hingga perjalanan
kehidupannya di masa lalu ketika jaya, hingga pengalaman pengobatannya dalam
melawan penyakit ini.
Dengan bahasa yang ringan serta selipan-selipan candaan yang
cukup segar, ini sangat khas beliau. Tidak terlihat sama sekali rasa semangat
yang memudar dalam tulisan dan pengalaman-pengalamannya. Sempat tergolek lemah
tak berdaya, tetapi beliau tetap menunjukkan rasa semangat ketika ada orang
lain yang mengunjunginya. Memang, ketika di acara tapping itu pun, teriakan
“merdeka” khasnya masih membahana, bahkan suaranya ketika menyanyinya pun masih
lancar mengalir. Membaca di bukunya, siapa yang menyangka kalo beliau sempat terkena
gejala “lupa”. Gejala ini menyebabkan beliau lupa apa-apa yang terjadi beberapa
saat sebelumnya. Bahkan syair-syair lagunya pun beliau sempat lupa, sehingga
beliau sempat berujar, “ini kok penyanyi lupa sama lagunya sendiri.”
Tak hanya menceritakan kisah sakitnya, Kris Biantoro pun
memberi semangat kepada para penderita penyakit yang sama dengan yang
dideritanya, yaitu gagal ginjal. Selain itu, di akhir setiap bab yang ditulis,
beliau menuliskan tentang fakta-fakta, pesan dan saran bagi para pembacanya,
terutama bagi para penderita gagal ginjal, sehingga hal ini dapat menjadi
pelajaran bagi semua. Beliau juga menyampaikan pesan kepada keluarga si
penderita agar tetap semangat dalam mendampingi si penderita, karena penyakit
ini bukan akhir dari segalanya. Lihat saja sosok Kris Biantoro ini. 38 tahun
menderita gagal ginjal, hidup dengan ginjal yang tidak sempurna, tetapi beliau
tetap eksis sampai sekarang, tetap semangat, dan yang paling istimewa, tetap
dapat memberi semangat kepada sesama penderita dan keluarga si penderita.
Semuanya belum selesai, hingga sang Khalik mengakhiri kisah kita, maka teruslah
berjuang dan bersemangat, pasti bisa.
salut ya biarpun sakit yg tidak ringan tapi tetap bersemangat..
BalasHapusiya mbak, gak terlihat sama sekali di buku itu kalo beliau sedang sakit parah :)
HapusReviewnya keren.
BalasHapusJadi kepingin sama buku ini. Beli dimana, Dan?
Btw gmn caranya bisa bikin layout blog kayak gini? Yg latar belakangnya Inter gitu?
nah itu dia masalahnya. buku ini dapet dari acara Kick Andy itu. dan ada tulisannya, hanya untuk kalangan terbatas, jadi sepertinya ya belom ada di TB. tapi gak tau juga sih :)
BalasHapuslah, masa senior blogging nanya ke saya? gak salah nih? :O
ini kan cuma diganti backgroundnya aja :)