Seberapa banyak hal-hal unik yang mungkin membuatmu jatuh hati? Mungkin cukup banyak, karena
setiap orang memiliki persepsi yang berbeda-beda tentang apa itu unik, dan apa
itu jatuh hati. Selama itu masih dalam koridor hukum dan norma yang sesuai,
jatuh hati tidak akan pernah dilarang, itu adalah hak asasi setiap manusia.
Aku sedang dalam perjalanan menuju tanah Ciamis, dengan
mobil butut satu-satunya yang aku punya, aku memulai perjalanan dengan santai
dari Bandung, karena memang tidak ada yang perlu kukejar dengan terburu-buru
kali ini. Pantai Pangandaran, ya, inilah tempat yang akan kutuju. Sebuah pantai
yang istimewa di pesisir selatan Jawa Barat. Sebuah pantai yang menyimpan
banyak sejarah karena sempat digunakan sebagai tempat pendaratan tentara Jepan
semasa Perang Dunia ke 2. Sebuah pantai yang lekat dengan legenda sang Nyi Roro
Kidul. Sebuah pantai yang berpantangan berpakaian hijau bagi para
pengunjungnya.
Ngomong-ngomong tentang hijau, aku langsung melirik pakaian
yang kukenakan, untungnya bukan baju hijau yang kupakai. Sebenarnya aku tak
percaya dengan pantangan itu, ingin sekali-kali aku membuktikan bahwa teori itu
salah, tapi aku belum punya waktu untuk membuktikan itu. Aku sekarang disini,
di perjalanan ini untuk mengejar satu warna lain yang bukan hijau yang telah
membuatku jatuh hati.
Sesampainya di Pangandaran, aku langsung berkeliling untuk
mencari satu warna yang membuatku jatuh hati, yaitu biru. Warna yang mempunyai
banyak makna, terutama bagiku. Entah mengapa warna ini sangat membuatku mabuk
kepayang, aku pun tidak pernah menyangka akan sejatuh hati ini. Kulihat banyak
warna biru yang kutemui di pantai ini, tapi hanya satu yang kutuju.
Laut biru? Ah, itu memang indah, tapi tidak cukup untuk
membuatku jatuh hati, aku tidak semelankolis itu.
Langit biru? Tak kalah indahnya, tapi sama seperti laut biru
alasan yang kugunakan.
Gadis berbaju biru? Well, cukup menggoda, tapi itu belum
mampu membuatku jatuh hati.
Gadis berbikini biru? Itu sangat menantang, tetapi aku bukan
tipe pria seperti itu, jadi aku tidak jatuh hati pada bikini biru.
Ah, akhirnya kutemui si biru yang membuatku jatuh hati. Jauh
di tepi pantai sana aku melihat si biru ini. Bukan benda tunggal memang, karena
cukup banyak si biru ini yang kulihat. Ya, yang kulihat disana merupakan
segerombolan orang yang mengenakan pakaian biru, well ya, memang segerombolan pria,
tapi aku masih normal kok. Karena si biru yang membuatku jatuh hati ini ialah
si biru kebanggaan masyarakat Jawa Barat. Pangeran biru, Maung Bandung, Persib
Bandung, apapun sebutannya. Biru inilah yang membuatku jatuh hati. Sengaja aku
kejar sampai Pangandaran sini karena memang mereka sedang mengadakan pemusatan
latihan di pantai Pangandaran ini.
etdaaahhh mikirinnya bikini hahaha
BalasHapus:malu:
Hapuslama-lama jadi curhatan nih...
BalasHapusnah itu...
Hapuskalo setingan di jakarta baru basd on true story :P
selain di bali, emang ada yapantai yg orang2 berani pake bikini? :p
BalasHapusemang gak ada ya? hihihihihi
Hapus