Buku kedua Roald Dahl yang saya baca. Dari
judulnya saja sudah dapat diketahui bahwa kisah di buku ini merupakan sebuah
kisah ajaib nan mustahil. Memang, hal ini menimpa si "aku", seorang
anak perempuan berusian delapan tahun yang memiliki kekuatan ajaib pada jarinya
apabila dia sedang sangat marah terhadap seseorang. Dari jarinya itu, ia dapat
membuat seseorang berubah bentuk, semacam kutukan, namun sayangnya, lucu.
Alkisah, ia berteman dengan William Gregg,
anak lelaki sebayanya, putra dari keluarga Gregg. William ini mempunyai kakak
bernama Phillip, seorang anak berusia sebelas tahun. Keluarga Gregg ini amat
gemar berburu, apalagi berburu bebek. Si tokoh "aku", yang tidak
menyukai hal tersebut berulang kali telah berbicara kepada keluarga Gregg ini,
namun hanya ditanggapi sambil lalu saja. Si "aku" yang terlanjur
marah akhirnya mengacungkan jari ajaibnya ke keluarga ini. Tak ada yang
terjadi, hingga keesokan harinya, ketika bangun tidur, Pak Gregg dan Bu Gregg
serta kedua anaknya mendapati diri mereka tidak lagi memiliki tangan. Tangan
mereka ternyata berubah menjadi sayap bebek! Bukan itu saja, bebek yang tadinya
mereka buru pun mengalami keanehan, sayap mereka hilang digantikan tangan
manusia! Kehidupan keluarga Gregg dan keluarga bebek pun berubah seratus delapan
puluh derajat, kali ini giliran keluarga bebek yang memburu keluarga Gregg.
Apakah keluarga Gregg akan selamat?
Buku setebal 80 halaman ini dapat dihabiskan
hanya dalam sekali lahap, font yang digunakan pun bisa dibilang segede gaban,
sehingga saya yakin buku ini akan sangat cocok untuk dibaca anak-anak segala
usia. Apalagi, dengan membaca buku ini pun diperoleh pelajaran hidup bahwa sesama
makhluk hidup dilarang saling menyakiti, apalagi memburu secara membabibuta seperti
apa yang dilakukan oleh keluarga Gregg.Selain itu, ada pula sisi negatif dari
buku ini, yaitu pelajaran bahwa emosi harus bisa dikendalikan, jangan seperti
tokoh si "aku" yang tanpa berpikir panjang begitu saja” menyihir”
orang-orang yang membuat ia marah. Satu hal lagi yang membuat saya bingung,
yaitu tentang bedanya nasib ibu guru dari si "aku" dan keluarga Gregg
yang sama-sama menjadi korban jari ajaib, mengapa bisa nasib mereka berbeda?
Apa bedanya? Baca sendiri dan selami dunia Roald Dahl. Setelah baca? Ceritakan kembali
kisah ini kepada anak-anak beserta nilai moralnya.
Judul: The Magic Finger
Penulis: Roald Dahl
Penerbit: Gramedia Pustaka Utama
Tebal: 80 hal.
Tahun Terbit: 1966 (1st) / 2003 (read)
Rate: 4/5
Rekomendasi Usia: Semua Umur
Tidak ada komentar:
Posting Komentar